Pasar keuangan menyediakan transparansi dan keterjangkauan yang sangat penting untuk ekonomi modern yang terintegrasi secara global.
Jenis Pasar Keuangan: Tinjauan Lebih Dekat
Pasar saham adalah platform di mana investor membeli dan menjual saham perusahaan publik. Perusahaan mencatatkan saham melalui penawaran umum perdana (initial public offerings/IPO) dan transaksi lanjutan untuk menggalang modal baru, dan investor melakukan trading saham tersebut di bursa, seperti New York Stock Exchange (NYSE) atau NASDAQ. Fluktuasi harga dipengaruhi oleh beberapa faktor: kinerja perusahaan, indikator ekonomi, dan sentimen investor. Pasar saham juga meliputi buku penawaran, lelang berkelanjutan, dark pool, dan pembuat pasar yang memiliki peran sistemis penting.
Pasar obligasi adalah pasar di mana entitas melakukan trading sekuritas, berupa surat utang, untuk menggalang dana dengan janji akan membayar kembali. Di sini, investor meminjamkan uang dengan membeli obligasi, menerima pembayaran bunga dan pokok saat jatuh tempo. Harga obligasi berbanding terbalik dengan tingkat suku bunga. Instrumen pendapatan tetap ini bervariasi, mulai dari Treasury bills ultrapendek hingga obligasi perusahaan dengan tenor hingga 100 tahun. Transaksi ini mendukung berbagai hal, mulai dari model diskonto arus kas hingga kebijakan moneter. Pemisahan likuiditas (pasar current dan over-the-counter, serta obligasi investment grade dan high-yield) dan evolusi platform trading elektronik universal menjadi ciri khas pasar obligasi saat ini.
Pasar mata uang Forex adalah pasar global terdesentralisasi untuk trading mata uang. Ada bank dealer, jaringan komunikasi elektronik (ECN), dan penyedia likuiditas non-bank yang beroperasi 24/5, memfasilitasi trading dan investasi internasional. Nilai tukar berfluktuasi berdasarkan indikator ekonomi, spread swap lintas mata uang yang mendasarinya, suku bunga, dan peristiwa geopolitik.
Pasar di instrumen keuangan derivatif — futures, opsi, swap, dan kontrak over-the-counter yang disesuaikan — digunakan untuk hedging risiko, spekulasi, dan membangun strategi keuangan yang kompleks. Instrumen keuangan ini menawarkan disiplin margin dan transparansi dalam kondisi ekonomi saat ini.
Pasar komoditas menentukan harga global energi, logam, dan produk pertanian. Pasar ini mengurangi risiko bagi produsen dan konsumen serta membantu kelancaran fungsi ekonomi. Investor berpengalaman memantau dinamika struktur jangka waktu (backwardation vs. contango) dari sekuritas serta korelasi sekuritas saat melakukan hedging inflasi atau membangun portofolio aset riil. Trading komoditas terjadi di pasar spot (untuk pengiriman segera) atau pasar futures (pengiriman di masa mendatang). Harga komoditas dapat berfluktuasi berdasarkan penawaran dan permintaan global, cuaca, kejadian politik, dan pertumbuhan ekonomi.
Pasar uang menggunakan repo (repurchase agreements), T-bill, surat berharga komersial, dan sertifikat deposito untuk pinjaman jangka pendek yang biasanya kurang dari satu tahun. Kesehatan pasar keuangan menjadi ukuran likuiditas sistemis, dan spread, seperti SOFR-OIS atau EUROSTRON, menunjukkan ketegangan atau kelemahan dalam saluran pendanaan grosir. Pasar uang tidak hanya memastikan institusi memiliki dana tunai untuk operasi sehari-hari, tetapi juga membantu bank sentral mengendalikan inflasi dan suku bunga.